Cybernews.id, Kabupaten Tangerang | Diduga proses pekerjaan pemasangan udicth di Jalan Raya Pasar kemis- Rajeg asal jadi ,hal.ini dikatakan oleh anggota Divisi Investigasi LSM.satu. Komando Dirman kepada awakmedia pada saat melakukan pemantauan sebagai sosial di lokasi pekerjaan tersebut .
Pasalnya menurut dirman , diduga tidak menggunakan pasir di bagian bawah sebagai hamparan ketika akan memasang udicth tersebut
" Seharusnya dipasang dulu hamparan pasir sebelum di pasang udicth akan tetapi ini diduga tidak langsung dipasang udicthnya,nantinya disinyalir tidak tersusun rapi dan bagus penempatan posisi udicthnya." Ungkapnya ( Sabtu,26-04-2025)
Lanjutnya lagi Dirnan selaku anggota LSM satu.komando. di bidang Investigasi menjelaskan secara jelas
" Bahwa pemasangan udicth diduga tidak dihampar pasir ini terkesan disinyalir asal jadi , maka dengan itu harus adanya pengawasan dari pihak intasi terkait terhadap proses pekerjaan tersebut akan tetapi diduga kurang pengawasan dalam kegiatan pekerjaan proses pemasangan udicth tersebut, sungguh disayangkan padahal ini adalah terbiayai dari APBD 2025 yang tentunya bersumber dari Pajak yang di bayar oleh rakyat." Jelasnya
Sambungnya lagi dirman , Berharap ada evaluasi secara tepat,benar dan akurat dari pihak Dinas Bina Marga Dan Sumber Daya Air Kabupaten Tangerang , sehingga kedepannya dugaan -dugaan tersebut tidak nampak yang artinya bagus,baik dan rapih diduga tidak asal jadi." Imbuhnya
Diiduga sepanjang pemantauan Team Awakmedia dan LSM ,Pelaksana ataupun mandor diduga tidak ada dilokasi dan disamping itu juga pekerja ketika di wawancara oleh awakmedia diduga tidak memberikan jawaban dan begitu juga ketika team mencoba menghubungi Yang disinyalir sebagai mandor lewat pesan WhatshApp diduga tidak merespon .
Dan anehnya menurut dirman ,diduga agegrat kanan kiri udicth untuk pemadatan diduga menggunakan tanah bekas galian untuk proses pemasangan udicth dan batok serta kulit kelapa yang seharusnya agegrat pemadatan kanan kiri pemasangan udicth di pelester supaya kuat dam rapi akan tetapi ini diduga tidak diplester terkesan diduga asal jadi dan terindikasi diduga meraup keuntungan atau ada indikasi dugaan ajang korupsi dalam kegiatan proses pekerjaan pemasangan proyek udicth/lanjutan dranaise Jalan Pasar Kemis - Rajeg tersebut ." Tandasnya
Perlu di ketahui Bahwa Pekerjaan ini dari Pemerintah Kabupaten Tangerang Dinas Bina Marga Dan Sumber Daya Air Proyek :egiatan lanjutan drainase jalan Pasar Kemis- Rajeg berlokasi di Kecamatan Pasar Kemis dengan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah ( APBD ) 2025 , nilai kontrak Rp.492.559.000,- Pelaksana CV.Putri Parahyangan, Hari Kerja Kalender 90 Hari .
Hingga berita ini terbit,diduga belum ada respon / penjelasan dari pihak pelaksana atau mandor tentang indikasi dugaan pekerjaan proses pemasangan Udicth tersebut.
(Sri/Red)
« Prev Post
Next Post »