Cybernews.id - Tangerang - Banten, PUTERA BANGSA ingatkan para AKTIVIS DI KOTA TANGERANG terkait mobil berplat merah yang di gunakan untuk hal-hal yang tidak patut di contoh.
Hal tersebut disampaikan oleh jenderal perang putera bangsa menggugat , Jihan Mahes Fahlevi, saat dijumpai di sekretariat kota Tangerang , pada Kamis(18/5).
Menurutnya, hal itu tidak sesuai dengan peraturan menteri pendayagunaan aparatur negara nomor 87 tahun 2005, disitu kan diatur tentang kendaraan dinas, yang kita sebut plat merah itu dimana mana untuk kepentingan dinas, bukan kepentingan pribadi. Apalagi sampai dibawa ke tempat hiburan malam.
Ia mengaku geram saat di datangi oleh media, " sudah seminggu kebelakang kita lihat para aktivis di Tangerang hanya bersuara lewat media, oke lah kalau begitu kita yang akan demo dan saya langsung yang komandoi, geram juga melihat kejadian seperti ini." ujarnya.
ia tak akan segan untuk lakukan pengawalan pada insiden tersebut.
" Sebagai kota yang bermoto AKHLAQUL KARIMAH, tindakan tersebut sungguh membuat hancur karakter building yang di buat oleh pak walikota yang sudah tentu kota dan seisinya harus berakhlaq mulia, dan kami meminta agar ketua KONI di copot karena tidak becus dalam memimpin organisasi, kemudian kami meminta agar manusia yang di sebut oknum itu segera di pecat! ,” ujarnya, kamis(18/5/2023).
Ia juga menambahkan
“Pada intinya kami selaku putera bangsa (akan) menggugat kelakuan tidak patut di contoh secara struktural dari insiden tersebut dan mengambil pembelajaran bahwa sejatinya hal yang memang didapat dari rakyat jangan dipakai main-main ,” pungkasnya. (Red.Muddin)
« Prev Post
Next Post »