Yustinus |
Yustinus mengatakan Pada dasarnya untuk menjadikan Sekolah jarak jauh Untuk dijadikan Negeri itu tidak mudah, harus berdasarkan kriteria yang lengkap, seperti contoh Dilihat dari jumlah Murid dan kondisi fisik Bangunan ruang kelas, Namun Khususnya Bagi Sekolah Dasar Negeri Tatai, pada Tahun 2018 lalu telah diresmikan oleh Pemerintah Daerah kabupaten sintang, akan mendapatkan perhatian dengan menambah Ruang kelas satu lokal yang akan di usulkan pada ABT tahun 2019 melalui Aspirasi.
"SDN 45 Tatai tersebut saat ini belum memiliki Nomor Pokok Sekolah Negeri ( NPSN ) tenaga pengajar yang menyandang PNS baru Dua orang selebihnya masih Tenaga Honor, unjtuk itu,baru kita masukkan program tahun 2019 karena sekolah tersebut harus melalui Dapodik, Simral dan Krisna itu harus sinkron semua, nah untuk ABT tahun 2019, baru sekolah tersebut ada NPSN", jelas Yustinus
"Makanya saya berharap bagi sekolah sekolah Jarak Jauh jangan dulu menuntut untuk dinegerikan, ,kita harus melihat fasilitasnya terlebih dahulu, apabila telah memiliki 3 lokal bolehlah di negerikan, dan bukan hanya lokal saja, , tenaga pengajarnya bagaimana, Menurut Saya Sekolah yang sudah ada yang harus dimaksimalkan, karena SD N Tatai tidak begitu jauh dari Sekolah Pusat desa tanjung Sari, hanya saja akses Jalan yang harus jadi perhatian serius", ungkap Yustinus.
Yustinus menambahkan Memang ada sekolah jarak jauh yang tingkat kerawanan anak anak sekolah sangat tinggi, nah itu boleh di pertimbangkan, seperti di desa landau Buaya Kecamatan Ketungau tengah, Hampir Sama Akan tetapi Sekolah Dilandau Buaya wajar di Negerikan. ( red)
Previous
« Prev Post
« Prev Post
Next
Next Post »
Next Post »