Ops Zebra Kapuas 2025, Polres Sekadau Gandeng Sopir Tingkatkan Keselamatan di Jalan

By On November 25, 2025



Cybernews.id - Sekadau - Kalbar. 

Polres Sekadau terus memperkuat pendekatan humanis dalam Operasi Zebra Kapuas 2025. Salah satunya melalui sosialisasi langsung kepada para sopir di Base Camp Serikat Sopir Sekadau, Jalan Merdeka Timur, Desa Mungguk, Kecamatan Sekadau Hilir, Selasa (25/11).


Pertemuan berlangsung dalam suasana santai, namun isi pembahasannya fokus pada tiga hal penting diantaranya keselamatan, kelayakan kendaraan, dan disiplin berkendara. Para sopir duduk bersama personel Polres Sekadau dan berdiskusi mengenai situasi yang mereka hadapi di jalan.


Kegiatan dipimpin Kasiwas Polres Sekadau IPTU Agus Pratomo selaku Kawasopsresp Operasi Zebra Kapuas 2025, didampingi Ps. Kanit Kamsel Satlantas Polres Sekadau Aipda Yuni Iswandi, serta Ketua Serikat Sopir Sekadau Toni dan para anggota komunitas sopir.


IPTU Agus mengatakan bahwa sopir memegang peran penting dalam menjaga keselamatan di jalan. Operasi Zebra, katanya, bertujuan untuk menekan angka kecelakaan dan meningkatkan disiplin masyarakat.


“Sekali lalai, dampaknya bisa ke siapa saja. Kami ingin kendaraan angkutan benar-benar layak jalan dan pengemudinya siap, sehat, dan disiplin,” kata IPTU Agus.


Ia menambahkan, selama Operasi Zebra yang berlangsung 17–30 November 2025, kepolisian akan terus memberikan sosialisasi mengenai pengecekan kelengkapan kendaraan, cara mengemudi yang aman, serta kepatuhan pada batas kecepatan.


Aipda Yuni kemudian menyoroti pelanggaran yang paling sering ditemui pada sopir angkutan seperti muatan berlebih, penggunaan handphone saat berkendara, serta kondisi kendaraan yang tidak prima.


“Lampu mati, ban botak, atau rem yang tidak bekerja itu bukan hal sepele. Sopir harus berani menolak berangkat kalau kendaraan belum layak jalan,” imbau Aipda Yuni.


Ketua Serikat Sopir Sekadau, Toni, mengapresiasi pendekatan edukatif Polres Sekadau. Menurutnya, cara penyampaian yang humanis membuat para sopir lebih mudah menerima pesan keselamatan.


Di akhir kegiatan, IPTU Agus dan Aipda Yuni kembali mengingatkan bahwa tertib berlalu lintas bukan hanya kewajiban hukum, tetapi kebutuhan dasar setiap pengemudi, terutama sopir angkutan yang setiap hari berhadapan dengan risiko di jalan.


Sumber : Humres Skdau. 

Editor : mit. 

Pemuda Tuna Wicara di Sekadau Dapat Apresiasi Polisi Saat Operasi Zebra Kapuas 2025

By On November 24, 2025



Cybernews.id - Sekadau - Kalbar. 

Operasi Zebra Kapuas 2025 di wilayah Kabupaten Sekadau tak hanya menertibkan pelanggaran, tetapi juga mengapresiasi masyarakat yang sudah tertib berlalu lintas. Salah satunya ditujukan kepada Riki, warga Desa Gonis Tekam, seorang pemuda tuna wicara yang bekerja sebagai petugas kebersihan di SLBN Sekadau.


Apresiasi itu diberikan saat razia digelar di depan Penginapan Raja Tuah, Jalan Merdeka Timur, Senin (24/11/2025) sekitar pukul 08.20 WIB. Ketika melintas dengan sepeda motor, Riki diarahkan ke jalur pemeriksaan. Petugas menemukan seluruh kelengkapan seperti SIM, STNK, helm SNI, hingga kondisi kendaraan dalam keadaan lengkap dan sesuai aturan.


Bagi personel di lapangan, Riki bukan sosok baru. Ia beberapa kali melintas selama operasi berlangsung dan selalu menunjukan kepatuhan yang sama. Kedisiplinan itu membuat petugas memberikan apresiasi berupa coklat sebagai simbol penghargaan sederhana.


Kaposko Operasi Zebra Kapuas 2025 Polres Sekadau, IPDA Alexander Aldo, mengatakan bahwa apresiasi ini menjadi bagian dari pendekatan humanis dalam operasi yang digelar selama 14 hari, mulai 17 hingga 30 November 2025.


“Riki salah satu pengendara yang selalu lengkap dan patuh aturan. Kami bangga melihat kedisiplinannya. Meskipun dia seorang tuna wicara, hal itu tidak menghalanginya untuk tetap disiplin dan menjaga keselamatan saat berkendara,” ujar Aldo.


Aldo menuturkan bahwa apresiasi kepada pengendara yang tertib merupakan bagian dari pendekatan humanis dan simpatik yang diterapkan dalam Operasi Zebra Kapuas 2025 di Polres Sekadau. 


“Siapa pun dari latar belakang apa pun tetap punya kesempatan yang sama untuk dihargai selama mematuhi aturan. Pemberian coklat ini menjadi simbol bahwa penghargaan bisa datang dari hal kecil dan mampu membangun kesadaran keselamatan di jalan,” pungkasnya.


Sumber : Humres Skdau. 

Editor : mit. 

Satgas Preventif Ops Zebra Kapuas 2025 Cek Kendaraan Truk Sawit di PT MJP Sekadau

By On November 24, 2025

 


Cybernews.id - Sekadau - Kalbar. 

Satgas Preventif Operasi Zebra Kapuas 2025 Polres Sekadau menggelar pengecekan armada truk angkutan buah kelapa sawit di area PT MJP, Desa Selalong, Kecamatan Sekadau Hilir, Senin (24/11). Langkah ini dilakukan untuk memastikan setiap kendaraan yang beroperasi benar-benar aman dan memenuhi standar keselamatan.


Pemeriksaan dilakukan terhadap rem, lampu, ban, hingga kelengkapan alat keselamatan. Truk angkutan sawit menjadi fokus karena intensitas mobilitasnya tinggi serta berpotensi menimbulkan kecelakaan jika tidak dirawat dengan baik.


Kapolres Sekadau AKBP Donny Molino Manoppo melalui Kasi Humas IPTU Triyono mengatakan kegiatan ini merupakan bagian dari Operasi Zebra Kapuas 2025 yang berlangsung selama 14 hari dari tanggal 17 November 2025. Menurutnya, pengecekan kendaraan adalah langkah preventif penting untuk menekan angka kecelakaan di jalan.


“Salah satu tujuan Operasi Zebra adalah mencegah kecelakaan. Karena itu, kami memastikan kendaraan angkutan benar-benar laik jalan sebelum melintas di jalur umum,” kata Triyono.


Triyono juga mengingatkan sopir agar disiplin dan memprioritaskan keselamatan saat bekerja. Mulai dari memastikan kondisi kendaraan, menjaga beban muatan tetap sesuai kapasitas, hingga tidak melakukan pelanggaran yang bisa membahayakan diri sendiri maupun pengguna jalan lain.


“Kami mengimbau pengemudi angkutan barang untuk melengkapi alat keselamatan dan selalu mengecek kondisi kendaraan sebelum beroperasi,” imbuhnya.


Dengan pelaksanaan Operasi Zebra, ia berharap pengecekan ini dapat meningkatkan kesadaran para sopir dan mendorong budaya tertib berlalu lintas, khususnya pada sektor angkutan sawit yang memiliki mobilitas tinggi.


Sumber : Humres Skdau. 

Editor : mit. 

Sejumlah Desa di Melawi dapat Proyek IPA dari Pemerintah Pusat, Pekerjaan Sudah Diatas 80 persen

By On November 22, 2025










Cybernews.id - Melawi - Kalbar.

Kabupaten Melawi kembali mendapatkan kepercayaan pemerintah pusat melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) Penugasan 2025 berupa pembangunan Instalasi Pengolahan Air (IPA) Broadcaptering/sumur dalam terlindungi. Proyek bernilai miliaran rupiah ini menjadikan Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (Perkim) Melawi sebagai leading sector pelaksanaan.


Sejumlah desa telah ditetapkan sebagai penerima pembangunan IPA, antara lain:


Desa Bina Jaya, Kecamatan Pinoh Selatan

Desa Mandau Baru, Kecamatan Pinoh Selatan

Desa Guhung, Kecamatan Belimbing

Desa Junjung Permai, Kecamatan Belimbing Hulu

Desa Manding, Kecamatan Pinoh Utara

Desa Nanga Potai, Kecamatan Sokan

Desa Belahan Ella, Kecamatan Menukung, Desa Togan Baru, Kecamatan Tanah Pinoh Barat


Selain pembangunan instalasi, DAK 2025 juga mendukung pengembangan jaringan distribusi dan sambungan rumah untuk PDAM seperti Desa Poring, Tanjung Gunung, Tembawang Panjang, dan Tanjung Lay.


Saat dikonfirmasi, PPK Dinas Perkim Kabupaten Melawi, Pergerinus Dewa, membenarkan bahwa seluruh pekerjaan tengah berjalan dan telah memasuki tahap akhir.


.“Benar, proyek IPA DAK Penugasan tahun 2025 sedang dikerjakan. Sistemnya tender dan sudah ada pihak pemenang. Kami berharap seluruh pembangunan dapat selesai sesuai kontrak dan tetap mengutamakan kualitas,” ujarnya.


Pergerinus Dewa memastikan bahwa progres keseluruhan proyek kini telah melampaui 80 persen. Targetnya, semua pekerjaan dapat rampung sebelum akhir Desember 2025.


“Total ada 12 desa yang mendapat program DAK Penugasan. Target kita, semua pekerjaan selesai bulan Desember ini,” tambahnya.


Program IPA Broadcaptering ini diproyeksikan menjadi solusi jangka panjang untuk memperluas akses air bersih bagi masyarakat pedesaan di Melawi. Dengan teknologi sumur dalam terlindungi, pasokan air dinilai lebih terjamin, higienis, dan berkelanjutan.


Pemerintah daerah berharap pembangunan ini dapat meningkatkan kualitas hidup warga sekaligus mendukung program nasional peningkatan layanan dasar permukiman.(Dea/Abd)

Ops Zebra Kapuas 2025: IPDA Aldo Ingatkan Bahaya Handphone Saat Berkendara

By On November 22, 2025


MediaCyber.co.id - Sekadau -Kalbar. 

Operasi Zebra Kapuas 2025 memasuki hari ketujuh. Polres Sekadau kembali menekankan pentingnya disiplin berlalu lintas, khususnya larangan menggunakan handphone saat berkendara yang kerap menjadi pemicu kecelakaan.


Kanit Turjagwali Satlantas Polres Sekadau sekaligus Kaposko operasi, IPDA Alexander Aldo, menyebut penggunaan ponsel saat mengemudi termasuk pelanggaran fatal karena langsung mengurangi fokus dan memperlambat reaksi pengendara.









“Begitu mata lepas dari jalan, risikonya langsung meningkat. Bisa bahaya untuk diri sendiri dan orang lain. Jadi hindari pakai handphone saat berkendara,” kata Aldo, Minggu (23/11).


Sepekan pelaksanaan operasi, puluhan pengendara telah diberikan teguran tertulis. Mayoritas merupakan pengendara sepeda motor dengan pelanggaran seperti helm tidak standar, kelengkapan kendaraan tidak sesuai, tidak membawa STNK, serta SIM yang tidak dimiliki atau sudah mati.


Aldo menegaskan bahwa Operasi Zebra yang dilaksanakan jajaran Polres Sekadau bukan sekadar razia rutin, tetapi langkah nyata kepolisian untuk membangun budaya tertib di jalan. Operasi ini berlangsung selama 14 hari sejak 17 November 2025 dan diharapkan mampu mendorong perubahan perilaku jangka panjang.


“Kalau masyarakat paham dampaknya, pelanggaran pasti turun, dan keselamatan di jalan akan jauh lebih baik untuk semua,” ujarnya.


Ia juga memberikan sejumlah tips agar pengendara tetap aman, yakni menyimpan handphone dan hanya menggunakannya setelah berhenti di tempat aman, memastikan helm SNI terpasang benar, mengecek lampu, spion, serta rem kendaraan, menjaga jarak dan kecepatan, mematuhi rambu serta marka, dan tetap fokus penuh pada kondisi lalu lintas.


“Jika setiap pengendara mau disiplin mulai dari hal-hal sederhana ini, keselamatan di jalan bisa jauh lebih terjaga,” tutup Aldo.   


Sumber : Humres Skdau. 

Editor : mit. 

Diduga Kurang Pengawasan Saat Pekerjaan Dari Dinas Terkait, Plafon Ruang Kelas SMAN 3 Kec-Nanga Pinoh Ambruk.

By On November 22, 2025


Cybernews.id - Melawi - Kalbar.

Insiden ambruknya plafon ruang kelas SMA Negeri 3 Nanga Pinoh di Desa Nanga Kayan, mendapat sorotan dari Komisi I DPRD Melawi, yang meminta Pemprov Kalbar mengambil langkah cepat untuk menjamin keselamatan peserta didik.


Menurut informasi yang dilansir Suarakalbar.co.id, Sabtu (22/11/2025). Widya Rima Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Melawi menegaskan bahwa pengelolaan SMA berada sepenuhnya di bawah kewenangan Pemerintah Provinsi Kalbar. Namun, ia tetap mendorong Dinas Pendidikan Provinsi untuk segera memastikan kondisi bangunan sekolah aman digunakan.


“Ini memang ranah provinsi. Tetapi kami berharap Kepala Dinas Pendidikan Kalbar dapat segera memastikan keamanan dan kenyamanan siswa SMA Negeri 3 saat proses belajar berlangsung,” ujarnya.


Meskipun bukan tanggung jawab struktural pemerintah kabupaten, Widya menilai bahwa siswa yang bersekolah di SMA tersebut tetap merupakan anak-anak Melawi, sehingga DPRD memiliki kepedulian moral untuk ikut mengawasi persoalan ini. Legislator dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tersebut menegaskan bahwa keselamatan peserta didik harus menjadi prioritas.


“Kewenangan memang bukan di pemerintah kabupaten. Tapi para siswa di sana adalah anak-anak dari daerah kita. Keselamatan mereka tentu menjadi perhatian bersama,” katanya.


Ia menambahkan bahwa insiden ini tidak boleh dianggap kejadian sepele karena berkaitan langsung dengan keselamatan peserta didik. Menurutnya, Pemerintah Provinsi harus segera melakukan tindakan cepat melalui Dinas Pendidikan.


“Jangan menunggu sampai ada kejadian yang membahayakan siswa. Pemprov harus memastikan seluruh sarana sekolah benar-benar aman,” tegasnya.


Sementara itu, Agung, salah seorang warga Melawi, turut menyoroti insiden tersebut. Ia menilai ambruknya plafon ruang kelas yang baru dibangun kurang dari dua tahun menjadi indikasi adanya persoalan kualitas konstruksi.


Ia mendorong Pemerintah Provinsi Kalbar untuk segera mengirimkan tim teknis guna melakukan pemeriksaan mendalam terhadap struktur bangunan SMA Negeri 3 Nanga Pinoh, termasuk audit kualitas konstruksi, perbaikan menyeluruh, hingga evaluasi terhadap pihak pelaksana proyek.


“Ini bukan sekadar masalah pembangunan. Ini tentang keselamatan anak-anak yang setiap hari menggunakan fasilitas sekolah. Andai plafon itu runtuh saat jam pelajaran, bisa saja menimbulkan korban. Karena itu Pemerintah Provinsi harus segera turun tangan,” pungkasnya. (Dea/Bgs/Abd)

Ops Zebra Kapuas 2025, Polres Sekadau Sosialisasi Antibullying dan Tertib Lalu Lintas ke Siswa SMAN 5

By On November 22, 2025









Cybernews.id - Sekadau - Kalbar. 

Polres Sekadau menggelar penyuluhan pencegahan bullying dan edukasi tertib lalu lintas di SMA Negeri 5 Sekadau Hilir, Desa Gonis Tekam, Jumat (21/11). Kegiatan ini sekaligus bagian dari Operasi Zebra Kapuas 2025 yang berlangsung 17–30 November.


Dalam kegiatan itu hadir Kepala SMA Negeri 3 Sekadau Hilir Darmawati, KBO Satbinmas IPDA Firmansyah, Ps. Kanit Kamsel Satlantas Aipda Yuni Iswandi, Ps. Kanit Bintibsos Aipda Mawardi, Ps. Kanit Binpolmas Bripka Stepanus Junaidi, serta personel Satbinmas.









KBO Satbinmas IPDA Firmansyah membuka penyuluhan dengan mengingatkan siswa agar tertib mengikuti kegiatan. Ia menyebut materi yang disampaikan bertujuan membangun kesadaran siswa soal keselamatan, etika pergaulan, dan tanggung jawab sosial.


Materi antibullying disampaikan Aipda Mawardi. Ia menjelaskan bentuk-bentuk perundungan, termasuk verbal, fisik, sosial, dan digital. Ia juga memaparkan dampaknya, mulai dari trauma, hilangnya kepercayaan diri, hingga gangguan psikologis. Para siswa diminta tidak ragu melapor jika mengalami atau melihat tindakan bullying.


Sementara itu, Aipda Yuni Iswandi memberikan materi tertib lalu lintas. Ia menjelaskan aturan dasar rambu, marka, prioritas jalan, serta kebiasaan berkendara aman. Aipda Yuni juga menekankan kewajiban memakai helm, sabuk pengaman, dan tidak menggunakan ponsel saat berkendara.


Aipda Yuni kemudian menekankan bahwa penyuluhan ini sejalan dengan pelaksanaan Operasi Zebra Kapuas 2025. Dijelaskannya, operasi berlangsung selama 14 hari dengan fokus pada pelanggaran yang menimbulkan fatalitas kecelakaan.


“Yang kita tekan itu pelanggaran fatalitas. Contohnya tidak pakai helm SNI, melawan arus, pakai handphone saat berkendara, bonceng tiga, tidak pakai sabuk pengaman, sampai berkendara dalam pengaruh alkohol,” ujar Aipda Yuni.


Ia juga menyebut bahwa Operasi Zebra tidak hanya penindakan, tapi juga edukasi dan imbauan ke masyarakat, termasuk pelajar yang dinilai rentan terlibat kecelakaan.


“Pelajar harus jadi contoh. Tertib lalu lintas itu bukan soal takut ditilang, tapi soal keselamatan,” tutupnya.


Sumber : Humres Skdau, 

Editor : mit. 

HUT PGRI Ke-80, Polres Sekadau Amankan Kegiatan dan Sosialisasikan Ops Zebra Kapuas 2025

By On November 22, 2025

 


Cybernews.id - Sekadau - Kalbar. 

Polres Sekadau melalui Satgas Preventif Operasi Zebra Kapuas 2025 melaksanakan pengamanan dan pengaturan lalu lintas pada kegiatan jalan sehat dan senam massal dalam rangka HUT PGRI ke-80 dan Hari Guru Nasional 2025. Kegiatan dipusatkan di Rumah Betang Youth Center, Jalan Panglima Naga, Kecamatan Sekadau Hilir, Sabtu (22/11).


Pengamanan dilakukan sejak pagi dengan menempatkan personel di titik rawan untuk memastikan kelancaran arus kendaraan selama peserta mengikuti senam massal pukul 06.30 WIB dan jalan sehat pukul 07.00 WIB. Seluruh rute yang melintasi pusat kota Sekadau diawasi ketat, didukung regu siaga Polres Sekadau yang memperkuat penjagaan di sepanjang jalur kegiatan.

Kapolres Sekadau AKBP Donny Molino Manoppo melalui Kasi Humas IPTU Triyono mengatakan bahwa pengamanan kegiatan masyarakat berskala besar menjadi prioritas Polres Sekadau. Momentum HUT PGRI ke-80 juga dimanfaatkan untuk menyampaikan edukasi keselamatan berlalu lintas dalam Operasi Zebra Kapuas 2025, terutama kepada peserta yang mayoritas pelajar.


“Setiap titik pengamanan kami jadikan ruang edukasi. Petugas tidak hanya mengatur arus kendaraan, tetapi juga mengingatkan peserta dan pengguna jalan soal pentingnya disiplin dan keselamatan,” ujarnya.


Kegiatan turut dihadiri Bupati Sekadau Aron, Ketua DPRD Hermanto, Kapolsek Sekadau Hilir AKP Burhanudin, perwakilan Kemenag, pengurus PGRI, serta panitia HUT PGRI Kabupaten Sekadau. Seluruh rangkaian berjalan aman dan tertib hingga pembagian doorprize.


IPTU Triyono menambahkan bahwa Polres Sekadau akan terus memberikan pengamanan selama rangkaian acara HUT PGRI dan Hari Guru Nasional yang berlangsung 22–27 November 2025.


“Operasi Zebra Kapuas tidak hanya berorientasi pada penindakan pelanggaran. Edukasi dan pembentukan perilaku berkendara yang aman menjadi prioritas kami. Setiap kegiatan masyarakat kami pastikan berlangsung aman sekaligus menjadi ruang penyampaian pesan keselamatan,” tutupnya.. 


Sumber : Humres Skdau, 

Editor : mit. 

Jumat Curhat; Waka Polres Melawi, Silaturahmi Pemdes Batu Buil.

By On November 21, 2025



Cybernews.id - Melawi - Kalbar.

Jumat Curhat; Waka Polres Melawi Kompol Aang Permana, S.I.P., S.H., M.A.P., Kabag Ops AKP Bhakti Juni Ardi, Kasat Binmas AKP Tri Jumadi, Humas Polres Melawi Aiptu Samsi, Kepala Desa Batu Buil Abang Syah, S.Sos, Sekdes Edianto, S.Sos beserta perangkat desa dan personel Satbinmas, Jumat (21/11/25)


Program Jumat Curhat merupakan wadah Polri guna mendengarkan, menampung dan menindak lanjuti informasi berkenaan gangguan kamtibmas dan percepatan pelayanan kepada masyarakat.

Kapolres Melawi Polda Kalbar AKBP Harris Batara Simbolon, S.I.K., S.H., M.Tr. Opsla melalui Waka Polres Melawi, mengatakan beberapa point penting penyampaian kami terima dan siap menindak lanjuti.


"Berkenaan dengan gangguan kamtibmas khususnya di Desa Batu Buil, kami siap menindak lanjuti termasuk permintaan pembuatan rambu rambu lalu lintas sebagai langkah mengantisipasi fatalitas kecelakaan lalu lintas serta rencana pendirian pos pelayanan Operasi Lilin Kapuas 2025 mendatang yang di Desa  Batu Buil," ujar Kompol Aang Permana.


Menampung langsung melalui wadah ini sangat penting, peran serta pemerintah desa dan masyarakat merupakan modal utama perciptanya situasi kamtibmas yang kondusif.


"Terima kasih kepada pemerintah desa dan masyarakat Desa Batu Buil, koordinasi akan terus kami tingkatkan," terang Waka Polres.


Kepala Desa Batu Buil menyambut baik dan menyampaikan apresiasi atas program luar biasa Polri "Jumat Curhat", tentu program ini diharapkan dapat semakin mendekatkan Polri bersama masyarakat dengan pelayanan kepolisian terbaiknya.


"Selain wadah silaturahmi, kami menyampaikan informasi keluhan berkenaan dengan gangguan kamtibmas dan langsung di terima serta di tanggapi langsung oleh Waka Polres," Terang Abang Syah.


Kami mendukung program ini, atas nama pemerintah Desa Batu Buil dan warga masyarakat siap mendukung dan bersinergi bersama polri dalam menjaga kamtibmas.


Hmsresmlw 

Red : Cybernews.id.

Dukung Operasi Zebra Kapuas 2025, Propam Polres Sekadau Gelar Gaktibplin

By On November 21, 2025


Cybernews.id.Sekadau - Kalbar. 

Seksi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polres Sekadau melakukan kegiatan penegakan kedisiplinan sebagai bagian dari dukungan terhadap Operasi Zebra Kapuas 2025. Kegiatan ini digelar untuk memastikan seluruh personel tampil profesional, tertib administrasi, dan menjadi contoh bagi masyarakat dalam berlalu lintas maupun bersikap di lapangan.


Kapolres Sekadau AKBP Donny Molino Manoppo melalui Kasi Humas IPTU Triyono menjelaskan bahwa pemeriksaan tersebut meliputi kelengkapan kendaraan dinas maupun pribadi, validitas surat-surat, sikap tampang, serta identitas diri personel.

“Gaktibplin dilaksanakan oleh Sipropam pada hari kemarin. Sasarannya kelengkapan kendaraan beserta suratnya, sikap tampang, dan identitas diri,” ujar IPTU Triyono, Jumat (21/11).


Dari pemeriksaan itu, masih ditemukan beberapa personel yang belum memenuhi kelengkapan administrasi, seperti masa berlaku SIM yang telah habis. Terhadap temuan itu, Propam memberikan teguran sekaligus mengarahkan agar segera ditindaklanjuti.


“Setiap pelanggaran dicatat sebagai temuan untuk bahan evaluasi dan tindak lanjut guna meningkatkan kedisiplinan personel ke depan,” jelasnya.


Ia menegaskan, kedisiplinan internal merupakan fondasi penting dalam pelaksanaan Operasi Zebra. Masyarakat menilai Polri bukan hanya dari tindakan penegakannya, tetapi juga dari konsistensi personel dalam mematuhi aturan yang sama.


“Kami pastikan setiap anggota siap, lengkap, dan disiplin. Dengan begitu, Polres Sekadau dapat memberi contoh yang benar kepada masyarakat selama Operasi Zebra Kapuas 2025,” tegas IPTU Triyono.   


Sumber : Humres Skdau 

Editor : mit.